Wednesday, 30 April 2014
Sia-sia Internet hanya untuk Media Sosial (Sehari Tanpa Internet)
Assalamualaikum,
apa kabar sahabat muda ? Pastikan kalian baik-baik saja. Berbicara masalah Internet sebagian besar
saya yakin 80% orang Indonesia sering
mengaksesnya, dan juga Indonesia masuk 10 besar negara pengguna Internet
terbanyak, sungguh luar biasa.
Pernah saya
terfikir bagaimana jika tidak ada koneksi Internet dalam satu hari ? Pasti
semuanya akan mati kutu, karena kenapa semua aktifitas orang Indonesia banyak
dihabiskan untuk mengakses informasi, media sosial, bermain game online dan kegiatan-kegiatan
lainnya. Kalau mau diibaratkan sama seperti
teh panas tanpa gula, tentu saja hambar, hidup terasa datar-datar aja
tidak ada gejolak yang terjadi. Update informasi
yang terjadi tidak secepat jika menggunakan internet, media sosial sebagai
ajang untuk berkomunikasi, menjalin afiliasi , dan menjalin silaturahmi sulit
teralisasi bahkan tidak akan terjadi jika dalam satu hari tidak ada koneksi
Internet.
Informasi yang
saya dapat bahwa Indonesia merupakan negara tercerewet dengan 5 post per
detiknya. Ini menunjukkan bahwa kita sebagai orang Indonesia banyak sekali
menghabiskan waktu hanya untuk media
sosial, sehingga mengurangi interaksi sosial yang sebenarnya secara lansung. Sedikit-sedikit
buka internet, lagi kumpul-kumpul dengan teman-teman buka internet, semua
kegiatan pasti disela-sela itu ada saja internet yang dibuka.
Dalam intensitas waktu yang
digunakan orang Indonesia termasuk yang sering membuang waktu, perlunya
kesadaran efektifitas penggunaan internet. Sebenarnya apa yang dilihat dari
media sosail itu ? Cuma pemberitahuan, status orang, dan komentar. Sebenarnya
hanya seperti itu saja yang dilalui setiap harinya. Saya selalu menerapkan FT+5 dalam menggunakan
media sosial, 5+ merupakan lama waktu yang digunakan sedangkan F & T
merupakan media sosial tersebut. Pada dasarnya waktu yang paling efektif
hanyalah 5 menit.
Bijaklah
menggunakan Internet, ibaratnya seperti dua sisi uang logam, selalu ada
dampak-dampak yang selelu mengirinya. Bagi yang bisa memanfaatkannya pasti akan
mendapatkan Ilmu yang berlimpah, jika tidak akan menjadi sia-sia belaka hanya
membuang waktu. Saya wajib mengingatkan cara berinternet sehat. Sebelum waktunya datang, tidak ada koneksi Internet dalam satu
hari. Salam Bijak Internat Indonesia !
Thursday, 24 April 2014
Potensi Besar Energi Indonesia Ada di Air Laut
Di Indonesia dari aspek konsumsi
energi menunjukkan bahwa konsumsi energi Indonesia mengalami peningkatan dari
tahun ke tahun. Pada periode 2000- 2008, konsumsi energi akhir mengalami
peningkatan rata-rata per tahun sebesar 2.73 % dari 764.40 Juta SBM menjadi
945.52 Juta SBM. Menurut jenis energi, konsumsi energi BBM merupakan konsumsi
energi tertinggi yang diikuti oleh bimas, gas, listrik, dan batubara
(Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral : 2009). Persentase konsumsi energi
Indonesia pada berbagai sektor seperti 44,2 % digunakan oleh industri, konsumsi
transportasi 40,6 % dan konsumsi rumah tangga 11,4 % (Anomin : 2014).
Persentase konsumsi energi ini bisa saja dikurangi sesuai dengan sektor yang
diinginkan, seperti pada sektor rumah tangga pegunaan energi seperti listrik
bisa saja dilakukan penghematan dengan memanfaatkan energi baru terbarukan
untuk skala kecil.
Air laut menjadi salah satu
langkah kontrit yang bisa digunakan untuk memutus mata rantai penggunaan bahan
bakan fosil dalam pemenuhan energi listrik sehingga dampak positifnya
masyarakat menjadi mandiri. Pada
dasarnya, air laut mengandung senyawa NaCl yang tinggi dan oleh H2O diuraikan
menjadi Na+ dan Cl- . Dengan adanya
partikel muatan bebas itu, maka timbul arus listrik (Kuwahara, 2001). Penelitian
yang berhasil meraih juara II Alternatif Energy Competition, Indonesia
Mechanical Innovation Challage 2010 di Surabaya juga mengungkapkan
kandungan air laut yang memiliki potensi menjadi tenaga listrik pada media sel
galvanis. Zainal menjelaskan air laut mengandung campuran dari 96,5% air murni
dan 3,5% material lainnya seperti garam-garaman. Sifat-sifat fisis utama air
laut ditentukan oleh 96,5% air murni (Pratama,2013), juga penelitian Rudi
Setiawan yang meraih juara III Bidang Rancang Bangun Kategori Proyek Sains
Tingkat Nasional OSN Pertamina 2013 mengungkapkan bahwa energi listrik yang
dihasilkan oleh satu sekat air laut dalam satu rancang aquarium bisa
menghasilkan tegangan 0.7 VDC, jika dibuat banyak sekat dan dihubungkan secara
seri akan menghasilkan tegangan yang cukup
besar. Penerapan teknologi ini sama halnya dengan pemanfaatan cahaya matahari
dengan menggunakan panel surya, membutukan inverter agar tegangan DC bisa
diubah menjadi Tegangan AC untuk bisa dimanfaatkan.
Sumbe Gambar : http://syafraufgisqu.files.wordpress.com |
Coba bayangkan dengan kondisi geografis Indonesia yang kebanyakan merupakan lautan dengan luas lautannya sekitar 3.273.810 km² (Anonim: 2013), ini menjadi potensi besar yang bisa dimanfaatkan. Air laut pun mudah didapat dan gratis, semua orang bisa dengan mudah memanfaatkannya. Tinggal bagaimana cara para pemerintah untuk mengedukasi dan mengarahkan masyarakat Indonesia untuk bisa memanfaatkan sumber energi baru terbarukan ini. Masyarakat jangan hanya menjadi konsumsi tetapi harus bisa menjadi produsen dalam ruang lingkup rumah tangga sendiri, itu merapakan hal kecil yang bisa diimplementasikan. Jika ini terealisasi pasti banyak sekali penghematan yang dihasilkan dan juga dampak lain yang dihasilkan adalah tidak ada emisi gas buang dengan memanfaatkan air laut ini sebagai sumber listrik, polusi bisa dikurangi secara perlahan. Teknologi ramah lingkungan ini semoga menjadi salah satu ujung tombak dalam memberikan kesejahteraan masyarakan Indonesia dan penghematan bahan fosil di Indonesia.
Refernsi
:
Anonim.2013. Luas Wilayah Negara Indonesia. Diakses melalui http://www.invonesia.com/luas-wilayah-negara-indonesia.html
Pada 24 April 2014
Anonim. 2013. Tantangan Energi Indonesia 2014. Diakses melalui http://beritadaerah.com/2013/10/31/tantangan-energi-indonesia-2014 Pada 24 April 2014
Anonim.2014. Hingga 2030, Permintaan Energi Dunia Meningkat 45 %. Diakses melalui http://www.esdm.go.id/berita/37-umum/2133-hingga2030-permintaan-energi-dunia-meningkat-45.html Pada 24 April 2014
Anonim. 2014. Kebijakan Energi Indonesia: Solusi Kebutuhan Energi dan Pengaruhnya terhadap Keuangan Negara. Diakses melalui http://bem.feb.ugm.ac.id/kebijakan-energi-indonesia-solusi-kebutuhan-energi-dan-pengaruhnya-terhadap-keuangan-negara/ Pada 24 April 2014
Anonim.2014. World Population. Diakses melalui http://www.worldometers.info/world-population/
Pada 24 April 2014
Kementrian Energi dan Sumberdaya Mineral.2009. Handbook of Energy and Economi Statistic of Indonesia . Centre for Data and Information on Energy and Mineral Resources. Ministry Energy and Mineral Resources, Jakarta
Kuwahara. 2011. Geologi Laut. Erlangga: Jakarta.
Setiawan, Rudi. 2013. Rancang Bangun Sea Water Battery (Swb) Dalam Aplikatif Smart Lamp Berbasis Ramah Lingkungan Sebagai Alternatif Penerangan Di Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara : Bengkulu
Monday, 14 April 2014
Inspirasi Kesetiaan bersama Cap Kaki Tiga
UMUR YANG SEMAKIN MENUA
Saya merenung memikirkan apa makna setia yang sebenarnya, apakah harus selalu bersama ? apa harus saling berkomitmen ? apa harus saling menjaga ? begitu banyak pendapat yang mengartikan sebuah kata “Kesetian” , itu artinya relatif tergantung cara memandangnya seperti apa. Berbicara soal inspirasi kesetian pikiran saya tertuju lansung kepada sosok wanita tua yang sangat energik dan merupakan ibu dari ibu saya, yah itu nenek saya. Memiliki 11 anak, banyak cucu dan cicit menjadi kebahagiaan tersendiri yang dimiliki sosok nenek saya ini.
Saya merenung memikirkan apa makna setia yang sebenarnya, apakah harus selalu bersama ? apa harus saling berkomitmen ? apa harus saling menjaga ? begitu banyak pendapat yang mengartikan sebuah kata “Kesetian” , itu artinya relatif tergantung cara memandangnya seperti apa. Berbicara soal inspirasi kesetian pikiran saya tertuju lansung kepada sosok wanita tua yang sangat energik dan merupakan ibu dari ibu saya, yah itu nenek saya. Memiliki 11 anak, banyak cucu dan cicit menjadi kebahagiaan tersendiri yang dimiliki sosok nenek saya ini.
Saya ingat sekali, dengan setia beliau membimbing mengajarkan saya banyak
ilmu agama yang tiada hentinya. Beliau menjadi tempat bertanya saya jika ada
kendala ataupun sesuatu yang tidak saya mengerti mengenai agama. Sungguh
beruntungnya saya memiliki nenek seperti ini.
Keteguhan beliau terhadap kami para cucu nya atas sebuah kewajiban yang
harus ditunaikan menjadi ujung tombak semangatnya. Tiada hentinya beliau selalu
mengingatkan kami, menasehati kami bahwa agama adalah pondasi hidup kalian,
semua apa yang beliau ucapkan begitu bermanfaat.
Sekarang umur nenek sudah 83 tahun, alhamdulillah masih diberikan Allah
umur yang panjang. Namun kondisi sekarang sudah agak berbeda, beliau sudah
sering sakit-sakitan. Beliau masih sempat walaupun sudah tua selalu memberikan
banyak nasihat. Dahulu anak-anaknya yang masih kecil kini sudah menikah dan
punya keluarga sendiri, dan hidup tinggal jauh dari ibunya. Cucunya sudah besar
dan sudah banyak pergi meninggalkan rumah nenek tercinta. Tinggal lah beliau
sendirian. Membayangkan begitu besar pengorbanan dan setia beliau terhadap
kami anak dan cucunya membuat saya secara pribadi harus berkorban lebih dan
harus bisa pulang walaupun kondisi tempat kuliah dan kampung halaman lumayan
jauh. Kasih sayang pengorbanan dan setia itu lah hal terwarnai dalam hidup
beliau yang dilukiskan dalam frame kehidupan saya. Sebuah motivasi besar yang
selalu menggarakkan jiwa dan raga saya untuk bisa menerapkan segala nasihat
positif yang selalu terucap dalam ucapan beliau.
Setiap saya ataupun anak cucunya ingin pergi selepas menjenguk beliau,
beliau selalu menangis karena momen kebersamaan selama ini seolah-olah terputus
oleh kesibukan masing-masing. Tiada yang bisa menyalahkan waktu ini, seperti
ini lah hidup. Namun dibalik itu, semua apa yang beliau tanam kepada kami menjadi
nilai yang berharga akibat dari kesetian dan komitmen beliau dalam mendidik
anak cucu nya. Tinggal menungga waktu untuk menuai segala kebaikan yang ditanamkan kepada
kami semua.
Walaupun sudah ditinggalkan oleh kakek sangat lama, beliau bisa menjadi
sosok yang hadir dalam kehidupan para anak cucunya dengan nilai-nilai kebaikan
yang terus berlanjut hingga sampai nafas ini berhenti nantinya.
Ada satu hal lagi yang membuat saya terkesan terhadap sebuah kesetiaan , yaitu
sebuah produk yang sudah berkarya selama 75 tahun, dan 32 tahun hadir di
Indonesia yang selau memberikan solusi
bagi rakyat Indonesia dalam meredakan panas dalam, bukan tenaga dalam ya. Yang
selalu berinovasi dalam produk kemasannya
dan juga mengedepankan kulialitas produknya dengan menggunakan teknologi
mutakhir, itu lah Larutan Cap Kaki Tiga setia memberi manfaat ! Ada pun manfaat
lain yang kita dapat dengan adanya larutan cap kaki tiga ini :
- Membantu meredakan panas dalam
- Mencegah sariawan
- Meredakan tenggorokan kering
- Menyegarkan badan
Teruslah
berkarya CAP KAKI TIGA, berikan produk-produk berkualitas dan bersahabat dengan
kantong masyarakat !
Subscribe to:
Posts
(
Atom
)
© Adam Tirta 2013 . Powered by Bootstrap , Blogger templates and RWD Testing Tool Published..Gooyaabi Templates